Kamis, 20 Juni 2013

KEPRAMUKAAN



Apakah kepramukaan itu? Menurut Lord Robert Baden-Powell (terjemahan) yaitu:
Kepramukaan itu bukanlah suatu ilmu yang harus di pelajari dengan tekun, bukan pula merupakan kumpulan ajaran-ajaran dan naskah-naskah dari suatu buku. Bukan! Kepramukaan adalah suatu permainan yang menyenangkan di alam terbuka, tempat orang dewasa dan anak-anak pergi bersama-sama,  mengadakan pengembaraan bagaikan kakak beradik, membina kesehatan dan kebahagiaan, keterampilan dan kesediaan untuk memberi pertolongan bagi yang membutuhkannya”.
Dari penjelasan BP tersebut, kita dapat mengambil maknanya, yaitu Kepramukaan adalah suatu permainan yang mengandung pendidikan. Pendidikan apa ? Banyak para Pembina yang telah melupakan “Hal yang paling mendasar” bahwa faktor pembinaan watak (mental) adalah yang harus dan sangat di perhatikan.
Dengan “Pembangunan karakter” (character building), Gerakan Pramuka dapat memberikan sumbangan positif  terhadap Negara dengan menyemaikan benih-benih calon pemimpin yang patriotis.

Ø Sifat Kepramukaan
Resolusi konferensi kepramukaan sedunia pada tahun 1924, tempat di Copenhagen, Denmark. Menyatakan bahwa kepramukaan mempunyai 3 sifat, yaitu :
1.    Nasional, artinya kepramukaan itu diselenggarakan di masing-masing Negara disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing Negara tersebut.
2.  Internasional, artinya kepramukaan harus dapat mengembangkan rasa persaudaraan dan persahabatan antar sesama anggota Kepanduan (Pramuka) dan sebagai sesama manusia.
3.    Universal, artinya Kepramukaan itu dapat berlaku untuk siapa saja serta dapat diselenggarakan di mana saja.

Ø Fungsi Kepramukaan
Seperti halnya dengan sifat-sifat Kepramukaan, fungsi Kepramukaan juga terdiri dari 3 fungsi yaitu :
1.    Merupakan kegiatan yang menarik yang mengandung pendidikan bagi anak-anak, remaja dan pemuda.
2.    Merupakan suatu pengabdian (Job) bagi para anggota dewasa yang merupakan tugas yang memerlukan keikhlasan, kerelaan dan pengabdian.
3.    Merupakan alat (means) bagi masyarakat, Negara atau organisasi, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, alat bagi organisasi atau Negara untuk mencapai tujuanya.

Ø Istilah Gerakan Pramuka
Gerakan Pramuka adalah nama organisasi yang merupakan suatu wadah proses pendidikan Kepramukaan yang ada di Indonesia. Sebelum tahun 1961, di Indonesia pernah berdiri puluhan bahkan sampai ratusan organisasi kepanduan, misalnya : Pandu Rakyat Indonesia (PRI), Kepanduan Bangsa Indonesia (KBI), Hisbul Wathon (HW), Pandu Kesultanan (PK), Wira Tamtama, dan banyak lagi yang lainnya.
Sekarang hanya ada satu organisasi Kepanduan Nasional, gerakan pendidikan kepanduan Gerakan Pramuka, disingkat Pramuka.
Di Negara-negara lain, istilah Pandu dan Kepanduan serta organisasinya berbeda-beda, walaupun maksudnya sama. Misalnya :
1.    Di Malaysia, disebut Persekutuan Pengakap Malaysia.
2.    Di Singapura, The Singapore Scout Association.
3.    Di Philipina, Kepatiran Scouting Philippines.
4.    Di India, The Bharat Scouts And Guides.
5.    Di Amerika Serikat, Boys Scout of America (BSA).
6.    Dan sebagainya.

Catatan :
Istilah Scouting Padvinder, Kepanduan dan Kepramukaan mengandung pengertian yang sama. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar